Demonstran Vietnam berkumpul di Hanoi untuk hari ketiga berturut-turut memprotes kegiatan maritim Tiongkok di kawasan laut Cina Selatan yang diperkirakan kaya minyak dan gas alam.
Para demonstran itu berkumpul di depan Kedutaan Besar Tiongkok dan kemudian berpawai di jalan-jalan sekitarnya. Mereka menuntut supaya Tiongkok keluar dari daerah perairan yang diklaim sebagai kawasan Vietnam.
Aksi demonstrasi seperti itu jarang terjadi di Vietnam, dan dipicu oleh ketegangan paling sengit antara kedua negara dalam puluhan tahun terakhir. Kedua pihak sama-sama tidak mau mundur dari klaim yang tumpang-tindih atas kepulauan Spratly dan perairan sekitarnya.
Minggu lalu, Tiongkok mengirim salah satu kapal patrolinya yang paling besar ke Singapura, lewat jalur yang terletak dekat kawasan yang dipersengketakan oleh Vietnam dan Filipina. Tiongkok mengatakan, pelayaran kapal patroli itu adalah untuk meningkatkan hubungan kerjasama dengan Singapura.
Tiongkok juga mengatakan akan memperbesar kekuatan angkatan lautnya di Laut Cina Selatan dalam 10 tahun ke depan. Kata para analis, Tiongkok ingin menunjukkan kedaulatannya atas kawasan-kawasan luas di daerah sengketa itu.
