Tautan-tautan Akses

Deplu AS Bungkam Soal Pembebasan 5 Warga AS yang Ditahan Iran  


Sebuah mural foto Siamak Namazi (kiri) dan Jose Angel Pereira (kanan) di kawasan Georgetown, Washington, 20 Juli 2022. Siamak adalah satu di antara tiga warga AS yang ditahan di Iran, sedangkan Jose ditahan di Venezuela sejak 2017. (Foto: Patrick Semansky/AP Photo)
Sebuah mural foto Siamak Namazi (kiri) dan Jose Angel Pereira (kanan) di kawasan Georgetown, Washington, 20 Juli 2022. Siamak adalah satu di antara tiga warga AS yang ditahan di Iran, sedangkan Jose ditahan di Venezuela sejak 2017. (Foto: Patrick Semansky/AP Photo)

Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) masih bungkam saat ditanya mengenai kapan persisnya lima warga negara AS yang ditahan di Iran akan dipulangkan.

“Saya tidak akan membacakan isi percakapan tertentu, tetapi keterlibatan kami dalam hal ini terus berlanjut dan akan terus gigih, dan kami pasti akan memberitahu Anda ketika kami mendapatkan lebih banyak informasi,” kata Wakil Utama Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Vedant Patel.

“Saya tidak akan memberitahukan bagaimana persisnya perundingan berlangsung karena ini adalah negosiasi yang sedang aktif dan masih berlangsung dan alasan keamanan.”

Pernyataan itu disampaikan setelah AS dan Iran mencapai kesepakatan sementara yang pada akhirnya akan membebaskan warga negara AS yang ditahan di Iran dan sejumlah warga negara Iran yang dipenjara di AS, setelah uang milik Iran senilai miliaran dolar yang dibekukan ditransfer dari bank di Korea Selatan ke Qatar.

Kesepakatan multi-negara yang kompleks itu diumumkan pada Kamis (10/8) lalu ketika Iran memindahkan empat dari lima warga negara Amerika dari penjara ke tahanan rumah.

Rincian pentransferan uang, waktu penyelesaiannya dan pembebasan warga AS dan tahanan Iran masih belum jelas.

Meski demikian, pejabat AS dan Iran mengatakan, mereka yakin perjanjian itu dapat diselesaikan pada pertengahan hingga akhir September. [rd/jm]

Forum

XS
SM
MD
LG