Tautan-tautan Akses

Diplomat Indonesia di AS Amati Jalannya Konvensi Nasional Partai Republik


Capres Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump dan Cawapres Partai Republik J.D. Vance bertepuk tangan pada Hari ke-2 Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Milwaukee, Wisconsin, AS.
Capres Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump dan Cawapres Partai Republik J.D. Vance bertepuk tangan pada Hari ke-2 Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Milwaukee, Wisconsin, AS.

Konvensi Nasional Partai Republik kali ini diperkirakan dihadiri 50 ribu orang, mulai dari peserta, unsur partai, sukarelawan, media, lembaga undangan, hingga diplomat asing RNC juga mendapat perhatian dari pemerintah Indonesia, yang mengirim sejumlah diplomatnya untuk mengamati jalannya konvensi.

Ada empat diplomat yang dikirim Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Washington DC ke Konvensi Nasional Partai Republik di Milwaukee, Wisconsin.

Wakil Duta Besar RI di AS, Ida Bagus Made Bimantara, memimpin rombongan itu.

Kami sempat berbincang dengan mereka di sela-sela konvensi.

Berikut Wakil Dubes RI, Ida Bagus Made Bimantara. "Ini bagian dari kita mengamati bagaimana demokrasi dijalankan di Amerika Serikat. Kami hadir di RNC bulan Juli. Namun nanti kami akan hadir di DNC pada bulan Agustus. Dua partai itu mengundang, melalui Departemen Luar Negeri AS, kepada kedutaan-kedutaan asing di AS."

Penetapan capres-cawapres di AS sangat berbeda dengan di Indonesia. Di Indonesia, mereka biasanya ditetapkan lewat penunjukkan internal. Penetapan capres di AS sangat ditentukan oleh para pendukung partai di akar rumput, sementara penetapan cawapres ditentukan oleh pilihan capres setelah mendapat masukan dari berbagai pihak yang mendukung partai. Kandidat capres partai di AS harus memperebutkan suara delegasi negara bagian, dalam pemilihan pendahuluan atau primary.

Selain acara konvensi, rombongan diplomat Indonesia juga menghadiri sejumlah pertemuan atau forum yang diadakan organisasi afiliasi Partai Republik.

Wakil Dubes RI, Ida Bagus Made Bimantara, mengatakan punya dua agenda.

"Ini kesempatan yang baik untuk kita mendengarkan secara langsung dari para politisi Partai Republik, pemikiran mereka mengenai politik luar negerinya, dan kedua juga kesempatan yang baik untuk membangun jejaring. Jadi di sini kita banyak berkenalan dengan tokoh-tokoh partai republik maupun tokoh-kotoh politik lain di AS," ujarnya.

Di Konvensi, Mantan Lawan Rapatkan Dukungan kepada Donald Trump
mohon tunggu

No media source currently available

0:00 0:02:46 0:00

Konvensi Partai Republik sendiri memasuki hari ketiga, dengan agenda utama hari ini, pidato dari cawapres JD Vance, sesuai dengan tradisi konvensi nasional.

Dengan tema hari ketiga yakni kebijakan luar negeri, JD Vance diperkirakan akan menyentuh topik-topik seperti perang di Timur Tengah, Ukraina, dan meluasnya pengaruh China.

Suasana di arena konvensi sendiri tetap meriah. Para delegasi dan politisi mulai memakai atribut bertuliskan “Trump-Vance”. Konvensi baru saja dimulai pukul 6 sore waktu Milwaukee, atau 6 pagi Waktu Indonesia Barat.

Sebelum JD Vance, akan ada 28 tokoh dan perwakilan pendukung yang berbicara. [rt/ab/hj/aa]

Forum

XS
SM
MD
LG