Presiden Filipina, Rodrigo Duterte hari Rabu (8/11) mengatakan, seandainya Presiden Trump mulai mengungkit soal HAM kalau bertemu minggu ini, dia akan memberitahu pemimpin Amerika itu agar jangan ikut campur.
“Anda (Trump) mau mengajukan pertanyaan (soal HAM), saya beri Anda jawaban: jangan ikut campur!,” tandas Duterte.
Duterte mengatakan hal itu kepada reporter ketika bersiap-siap pergi ke Vietnam untuk menghadiri konferensi Asia Pasifik, di mana dia akan bertemu dengan Trump. Mereka akan bertemu kembali minggu depan di Manila.
“Itu bukan urusan Anda, itu urusan saya. Saya mengurus negara saya dan saya akan membina negara saya agar sehat kembali.”
Duterte kukuh membela catatan HAM Filipina dan perang terhadap narkoba. Kampanye ini telah menewaskan 3.900 orang dan polisi mengatakan ini merupakan pembelaan diri setelah tersangka bersenjata melawan upaya penangkapan.
Pengecam Duterte, termasuk pemerintahan Presiden Barack Obama, mengatakan, pembunuhan ini dilakukan di luar jalur hukum tanpa akuntabilitas, dan polisi Filipina menampik tuduhan ini. [jm]