Militer Ukraina mengatakan pihaknya telah mengusir gerilyawan pro-Rusia dari sebagian besar bandara Donetsk dalam operasi besar-besaran Minggu malam.
Bentrokan berdarah yang merupakan bagian dari bentrokan selama beberapa bulan untuk merebut kembali bandara Donetsk itu, hari Minggu (18/1) menewaskan empat tentara.
Ukraina segera mengirim tentara baru dan pasokan yang dibutuhkan ke bandara utama di dekat perbatasan Rusia itu, sewaktu aksi kekerasan memuncak dalam beberapa hari terakhir ini.
Juru bicara militer Ukraina Andriy Lysenko hari Jumat (16/1) mengatakan enam tentara tewas dan 18 luka-luka dalam pertempuran selama 24 jam terakhir.
Konflik itu berawal bulan April 2014 ketika gerilyawan pro-Rusia di Ukraina Timur melancarkan pergolakan melawan pemerintah Ukraina.