Film-film nostalgia dari beragam aliran – seperti “Beauty and the Beast’’, “Power Rangers” dan “CHIPS” – sukses diproduksi dan memberikan hasil yang menakjubkan.
Film live-action Disney “Beauty and the Beast” masih memukau para penonton pada minggu kedua pemutarannya di bioskop dan dengan mudah meraih 88,3 juta dolar. Film produksi Lionsgate “Power Rangers” yang meraih 40,5 juta dolar berada di tempat kedua. Film dengan peringat PG-13 ini merupakan hasil gubahan ulang serial televisi populer remaja tahun 1990an.
Enam puluh persen penonton “Power Rangers” adalah laki-laki, sementara mayoritas penonton “Beauty and the Beast” adalah perempuan.
Ulasan “Power Rangers” dari sejumlah kritikus film tidak terlalu baik, tetapi menurut CinemaScore film ini tampaknya masih akan bertahan hingga beberapa pekan ke depan.
Sementara film lama yang diolah kembali “CHIPS” berada di tempat ketujuh dengan 7,6 juta dolar. Film yang juga diambil dari serial film televisi populer tentang patroli polisi di California pada tahun 1970 dan 1980an ini ternyata tidak berhasil menarik perhatian penonton. Dax Shepard yang menulis, menyutradarai dan sekaligus membintangi film komedi-action ini menghabiskan biaya produksi 25 juta dolar. Bisa dibayangkan kekecewaan yang dirasakan Dax Shepard ketika dalam pemutaran perdana film ini hanya meraih 7,6 juta dolar dan bahkan diketagorikan CinemaScore sebagai film yang tidak akan disaksikan orang lagi.
Hal ini bertolak belakang dengan perolehan “Beauty and the Beast”, yang setelah 10 hari berada di bioskop meraih 317 juta dolar di Amerika, dan 690,3 juta dolar di seluruh dunia.
Film-film lain yang cukup sukses pekan ini adalah film “Kong: Skull Island” yang meraih 14,4 juta dolar, dan film thriller sci-fi “Live” dengan 12,6 juta dolar. [em]