Jika Anda suka musik lembut dari penyanyi jazz Norah Jones, sepertinya Anda tipe orang yang "berempati" dan merespon kepada emosi orang lain, menurut sebuah studi baru.
Sebaliknya jika Anda gemar grup Sex Pistols, studi yang sama mengatakan Anda adalah penyuka "sistem" yang senang menganalisis aturan dan pola di dunia.
Studi tersebut, yang diterbitkan pekan lalu dalam jurnal penelitian PLOS ONE, dilakukan oleh sebuah tim peneliti di University of Cambridge di Inggris, yang dipimpin mahasiswa program doktoral David Greenberg dari departemen psikologi.
"Meski pilihan-pilihan musik orang-orang berfluktuasi seiring waktu, kami menemukan bahwa tingkat empati dan gaya berpikir seseorang memperkirakan jenis musik apa yang mereka sukai," ujar Greenberg dalam pernyataan pers.
"Bahkan, gaya kognitif mereka -- apakah mereka kuat dalam hal empati atau sistem -- dapat menjadi alat prediksi yang lebih baik mengenai musik apa yang mereka sukai dibandingkan kepribadian mereka."
Studi ini didasarkan pada sebuah sampel dari 4.000 pengguna Facebook yang diminta merespon pertanyaan-pertanyaan berbasis psikologi, dan selera musik mereka kemudian dipasangkan dengan gaya kognitif mereka sebagaimana ditentukan oleh respon-respon mereka.
"Orang-orang yang memiliki angka tinggi dalam hal empati cenderung senang musik lembut (dari jenis R&B, soft rock, dan adult contemporary), musik yang tidak pretensius (dari country, folk, dan penyanyi/penulis lagu), dan musik kontemporer (dari elektronika, Latin, acid jazz, dan Euro pop)," menurut studi tersebut.
"Mereka kurang suka musik yang intens, seperti punk dan heavy metal. Sebaliknya, orang yang memiliki angka tinggi dalam hal sistemasi menyukai musik yang intens, tapi tidak menyukai jenis musik yang lembut dan tidak pretensius."
Studi itu menunjukkan bahwa selera musik orang konsisten bahkan dalam jenis musik, dengan orang-orang yang suka "penekanan" gemar jazz yang lembut sementara "systemizer" senang jazz intens, kompleks dan avant-garde.
