Pemerintahan Trump masih berkeras untuk tidak merilis rincian rencana membuka kembali kegiatan di Amerika Serikat, dengan alasan konteksnya akan terlalu sempit untuk seluruh 50 negara bagian.
Pembelaan ini merupakan respon atas laporan Associated Press yang menyebut pemerintah federal mengenyampingkan laporan yang disiapkan penyidik senior penyakit menular tentang bagaimana dan kapan pihak berwenang sebaiknya membuka kembali perekonomian dan area publik lainnya di tengah krisis corona saat ini.
Pernyataan itu juga menyebut arahan lebih umum yang disampaikan Presiden Donald Trump 16 April lalu.
Gedung Putih mengatakan setelah laporan sepanjang 17 lembar itu bocor, gugus tugas COVID-19 Gedung Putih mengajukan revisi untuk mengikuti arahan Trump sehingga “akan dapat diimplementasikan di seluruh Amerika, baik di pedesaan maupun perkotaan.”
Laporan dari pusat penyakit menular AS atau CDC itu disusun untuk menuntun negara bagian dan pejabat lokal, pemilik usaha, tenaga pendidikan dan pemuka agama bagaimana proses membuka kembali kawasan meraka.
Laporan CDC itu dijadwalkan rilis Jum’at lalu, namun AP mengutip seorang ilmuwan CDC yang tidak bisa disebut namanya bahwa laporan itu “tidak akan drills.”
CDC biasanya memberi arahan dalam krisis kesehatan sebelumnya, namun kini Trump menyerahkannya ke setiap negara bagian dalam menangani krisis virus corona ini. [ti/ii]