Gedung Putih mengungkapkan kepada wartawan nama perwira tertinggi Badan Intelijen Pusat Amerika (CIA) di Afghanistan, yang tampaknya tidak disengaja, ketika Presiden Barack Obama melakukan kunjungan yang tidak diumumkan sebelumnya ke negara itu.
Harian Washington Post mengatakan nama pimpinan CIA di Afghanistan itu ada dalam daftar pejabat Amerika yang diberikan Gedung Putih kepada salah seorang wartawan koordinator liputan yang menyediakan rincian kunjungan tersebut kepada organisasi-organisasi berita lain.
Daftar itu memuat nama pejabat yang turut hadir dalam pemberian keterangan kepada Obama, termasuk Penasihat Keamanan Nasional Susan Rice, panglima pasukan Amerika di Afghanistan Jenderal Joseph Dunford dan Duta Besar Amerika untuk Afghanistan James Cunningham.
Washington Post mengatakan wartawan tersebut menghubungi Gedung Putih untuk menanyakan apakah nama pimpinan CIA di Afghanistan memang sengaja dimasukkan dalam daftar itu, dan tidak lama kemudian daftar baru tanpa nama itu dibagi-bagikan kepada media.
Harian Washington Post mengatakan nama pimpinan CIA di Afghanistan itu ada dalam daftar pejabat Amerika yang diberikan Gedung Putih kepada salah seorang wartawan koordinator liputan yang menyediakan rincian kunjungan tersebut kepada organisasi-organisasi berita lain.
Daftar itu memuat nama pejabat yang turut hadir dalam pemberian keterangan kepada Obama, termasuk Penasihat Keamanan Nasional Susan Rice, panglima pasukan Amerika di Afghanistan Jenderal Joseph Dunford dan Duta Besar Amerika untuk Afghanistan James Cunningham.
Washington Post mengatakan wartawan tersebut menghubungi Gedung Putih untuk menanyakan apakah nama pimpinan CIA di Afghanistan memang sengaja dimasukkan dalam daftar itu, dan tidak lama kemudian daftar baru tanpa nama itu dibagi-bagikan kepada media.