Para petugas yang bersiap-siap memompa ribuan ton bahan bakar dari kapal pesiar yang kandas di lepas pantai Italia telah menunda operasi mereka karena gelombang laut yang besar.
Para pejabat mengatakan, sebuah bargas yang membawa peralatan pompa kembali hari Sabtu karena kondisi yang tidak aman.
Para awak kapal berharap dapat mengosongkan tangki bahan bakar kapal itu untuk menghindari bencana lingkungan.
Sementara itu, pencarian mayat masih dilanjutkan di kapal Costa Concordia, yang separuh tenggelam di dekat pulau Giglio, di lepas pantai barat laut Italia. Para penyelam menemukan jenazah seorang perempuan, hari Sabtu, sehingga jumlah korban tewas menjadi 17 orang. Enam belas orang masih belum ditemukan.
Hari Jumat, pemilik kapal pesiar itu menawarkan ganti rugi kira-kira 14.500 dolar, bagi setiap penumpang yang tidak cedera. Kapal pesiar Costa Concordia menyatakan akan mengganti biaya naik kapal pesiar dan perjalanan pulang bagi para penumpang.