Mantan pemimpin Soviet Mikhail Gorbachev meminta negara-negara Barat agar berhenti mengucilkan Rusia dan mengakhiri penggunaan sanksi-sanksi individual dalam artikel yang diterbitkan di harian pemerintah Rossiyskaya Gazeta hari Kamis.
Gorbachev yang kini berusia 85 tahun menulis bahwa Rusia memainkan peran penting dan positif dalam hubungan internasional, dan mengatakan negara itu tidak dapat menerima peran sekunder di dunia.
“Ini waktunya bagi Barat untuk menghentikan upaya-upaya mengucilkan Rusia. Ini tak pernah efektif,” tulisnya. “Begitu pula dalam hal sanksi-sanksi indidivual, yang kemungkinan besar tidak akan membuahkan hasil apapun. Ini harus segera ditinggalkan. Kalau tidak, tidak akan ada dialog atau peluang untuk memulihkan rasa saling percaya.”
Hubungan diplomatik antara Rusia dan Barat mencapai titik terendah sejak Perang Dingin, setelah Moskow menganeksasi Krimea dari Ukraina pada tahun 2014 dan tuduhan keterlibatan Rusia dalam pemberontakan bersenjata di bagian timur Ukraina.
Gorbachev menyebut kerjasama antara Amerika dan Rusia dalam mencari solusi bagi konflik di Suriah sebagai cetak biru bagi peredaan ketegangan.
“Jika kecenderungan ini berlanjut, kita perlu memperluasnya ke lingkup-lingkup hubungan lainnya,” tulisnya, meskipun ia mengakui bahwa hal itu akan merupakan proses yang panjang dan sulit. [uh/ab]