Gubernur Oregon sedang mengupayakan bantuan federal tambahan ketika negara bagiannya berjuang memadamkan kebakaran hutan yang melanda bagian barat AS. Penduduk setempat juga turun tangan pada Selasa (15/9) membantu orang-orang yang mengungsi akibat kobaran api tersebut.
Puluhan kebakaran hutan menghanguskan sekitar 1,8 juta hektar wilayah di California, Oregon dan negara bagian Washington sejak Agustus lalu, melanda beberapa kota kecil, menghancurkan ribuan rumah dan menewaskan sedikitnya tiga puluhan orang.
Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California menyatakan 16.600 petugas berjuang memadamkan 25 titik api pada Selasa (15/9) di negara bagian AS paling padat penduduk itu setelah berhasil memadamkan dua titik api pada Senin (14/9).
Gubernur Oregon Kate Brown, Senin (14/9), mengirim surat permohonan ke Gedung Putih untuk Deklarasi Darurat Bencana Kepresidenan menyusul deklarasi darurat federal pada 10 September 2020.
Permintaan dari gubernur Demokrat itu termasuk sumber komunikasi tambahan, tim penilai dampak kerusakan, manajemen penelusuran dan penyelamatan juga pencarian puing-puing, serta bantuan pengadaan penampungan dan bantuan medis.
Kebakaran itu meningkatkan serpihan partikel hitam yang berbahaya ke udara dan kadar asap di kawasan sehingga menjadikan langit berwarna oranye dan sepia di tengah keadaan darurat kesehatan yang dihadapi masyarakat setempat terkait pandemi virus corona. Puing-puing yang terbakar api itu tampak nyata, dengan merah menyala yang menyelimuti rumah-rumah yang terbakar dan sejumlah kendaraan kelompok masyarakat seperti di Talent, Oregon.
Puluhan ribu pengungsi di seluruh barat laut Pasifik terus menyesuaikan diri dengan kehidupan mereka sebagai pengungsi. [mg/pp]
