Hasil awal pemilu di Bosnia-Herzegovina yang terpecah secara etnis menunjukkan kepresidenan yang dijabat tiga orang di negara ini, tetap akan terpecah dalam isu memajukan kesatuan etnis.
Dengan lebih dari 70 persen suara terhitung hari Senin, kaum moderat yang terbuka bekerjasama dengan berbagai kelompok etnis lain diperkirakan memenangkan kursi Muslim dan Kroasia di dalam kepresidenan.
Komisi pemilu Bosnia mengatakan anggota kepresidenan sekarang dari Kroasia, Zelko Komsic, memenangkan pemilihan kembali, dan Bakir Izetbegovic, putra pemimpin Muslim masa perang Alija Izetbegovic, memimpin pemilihan suara.
Pemegang kursi kepresidenan yang sekarang dari Serbia, Nebojsa Radmanovic, memimpin tipis dalam persaingannya.
Para pejabat pemilu mengatakan pada hari Minggu, 56 persen pemilih mencoblos, dibandingkan dengan 55 persen di tahun 2006. Pemilu ini dianggap sangat penting untuk membuka kebuntuan yang mengancam persiapan dan aspirasi negara itu untuk bergabung dengan Uni Eropa dan NATO.