Pemerintah Indonesia akan mengerahkan jet tempur F-16 untuk mengusir “maling” dari kepulauan Natuna, kata Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu kepada Bloomberg News, Jumat (1/4), kurang dari dua minggu setelah kapal penjaga pantai China bentrok dengan kapal Indonesia di kawasan itu.
Langkah ini merupakan bagian dari peningkatan militer di kepulauan yang berhadapan langsung dengan Laut Cina Selatan, di mana landas pacu telah diremajakan dan pelabuhan baru dibangun. Militer Indonesia juga menempatkan marinir, pasukan khusus Angkatan Udara, satu batalion Angkatan Darat, tiga kapal fregat, satu sistem radar baru, dan pesawat tanpa awak.
Menteri Pertahanan itu mengatakan sedang mempertimbangkan untuk memperkenalkan wajib militer di Natuna dan daerah terpencil lainnya di 17.000 pulau Indonesia. “Jadi, ketika sesuatu terjadi, penduduk tidak akan takut dan mereka tahu apa yang harus dilakukan,” katanya. [as]
