iPhone 4 buatan Apple habis terjual di Tiongkok dalam waktu kurang dari seminggu, memungkinkan calo meraup keuntungan dengan menjual kembali telepon pintar generasi terbaru itu.
Sebanyak 200 ribu iPhone telah dibeli konsumen Tiongkok yang paham teknologi, hanya beberapa hari setelah Ponsel itu mulai dijual Sabtu. Tapi longgarnya peraturan yang membatasi jumlah pembelian membuka peluang bagi calo untuk membeli beberapa Ponsel di empat toko Apple di Tiongkok.
Media setempat melaporkan para calo menjual iPhone antara 45 hingga 90 dolar lebih mahal dari harga resmi 746 dolar untuk yang 16-gigabyte dan 895 dolar untuk yang 32-gigabyte.
Apple terpaksa menutup sementara satu dari dua tokonya di Beijing setelah terjadi perang urat syaraf antara calo dan konsumen yang tidak bisa membeli Ponsel tersebut.