Iran telah memanggil duta besar Italia, yang mewakili kepentingan Kanada di Teheran, setelah Ottawa menyatakan Garda Revolusi sebagai entitas teroris, kata media pemerintah pada hari Jumat (21/6).
Ketegangan meningkat antara Iran dan Kanada, yang memutuskan hubungan diplomatik pada tahun 2012. Dengan tidak adanya misi diplomatik, kepentingan Kanada di Iran diwakili oleh Italia.
Kanada pada hari Rabu menyatakan Garda Revolusi sebagai “entitas teroris”, dengan alasan organisasi itu “mengabaikan HAM” dan “berkeinginan untuk mengacaukan tatanan berbasis aturan internasional”.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanani menyebut tindakan tersebut “bermusuhan” dan bertentangan dengan hukum internasional.
Pada hari Kamis, kementerian itu memanggil duta besar Italia untuk Teheran, Paola Amadei, “untuk menyampaikan protes tegas negara kami terhadap tindakan ilegal pemerintah Kanada”, lapor kantor berita resmi IRNA.
Dalam sebuah postingan di platform media sosial X, penjabat menteri luar negeri Iran, Ali Bagheri, mengatakan "Pemerintah Kanada akan bertanggung jawab atas konsekuensi dari keputusan yang provokatif dan tidak bertanggung jawab ini".
Keputusan Ottawa ini melarang anggota Garda Revolusi memasuki Kanada dan melarang warga Kanada berurusan dengan mereka. Hal ini juga memungkinkan penyitaan aset apa pun yang dimiliki Garda Revolusi atau anggotanya di Kanada.
Kanada dan negara-negara lain sedang mengambil tindakan hukum terhadap Iran di Mahkamah Internasional atas jatuhnya pesawat Ukraine International Airlines nomor penerbangan 752 pada Januari 2020.
Pesawat jet penumpang itu ditembak jatuh tak lama setelah lepas landas dari Teheran, menewaskan 176 orang di dalamnya, termasuk 85 warga negara dan penduduk tetap Kanada. Iran mengatakan serangan rudal itu adalah sebuah kekeliruan.
Ottawa sebelumnya telah memasukkan Pasukan Quds, cabang operasi luar negeri Garda Revolusi, sebagai entitas teroris. Pada tahun 2022, Kanada secara permanen menolak masuknya lebih dari 10.000 pejabat Iran, termasuk anggota Garda.
Amerika Serikat menetapkan Garda Revolusi sebagai organisasi teroris asing pada bulan April 2019 dan Uni Eropa memberikan sanksi kepada mereka bulan ini karena diduga memasok drone ke Rusia dan sekutu-sekutunya di Timur Tengah. [ab/lt]
Forum