Italia hari Jumat (8/5) menjadi negara ketiga di dunia yang mencatat lebih dari 30 ribu (30.200) kematian akibat virus corona, hanya Inggris (31.200) dan AS (78.600) mencatat lebih banyak kematian.
Italia mengatakan, Jumat 243 orang meninggal, yang jauh lebih rendah dibandingkan lebih dari 900 per hari pada akhir Maret.
Sementara di Spanyol, Madrid dan Barcelona mengumumkan mereka tidak akan melangkah maju ke tahap berikutnya berupa pelonggaran lockdown virus corona karena tingkat infeksi masih terlalu tinggi.
Provinsi Madrid dan Catalonia, yang ibukotanya adalah Barcelona, total kasus corona di dua provinsi ini mencapai setengah dari seluruh kasus infeksi virus corona di Spanyol.
Di seluruh Eropa, negara-negara memperingati ulang tahun ke 75 dari akhir Perang Dunia ke-2 secara prihatin akibat pandemi virus corona yang masih berlangsung. Acara publik dibatalkan dan warga dianjurkan untuk memperingatinya di rumah saja.
Ratu Elizabeth berpidato di televisi yang menggabungkan tema perang dan virus corona.
“Ketika saya melihat negara kita hari ini, dan melihat apa yang hendak kita lakukan untuk melindungi dan mendukung satu sama lain, saya bisa mengatakan dengan rasa bangga, kita adalah negara yang akan dikenal dan dihormati oleh tentara, pelaut, dan pilot kita yang berani dari perang yang lalu."
Di Perancis, Presiden Emmanuel Macron memimpin upacara peringatan 75 tahun berakhirnya Perang Dunia II tanpa dihadiri oleh massa. [jm/pp]
