Tautan-tautan Akses

Jenazah Lee Kuan Yew Dibawa ke Gedung Parlemen


Masyarakat Singapura mengambil foto dan berteriak "Terima kasih, Mr. Lee!" saat jenazah Lee Kuan Yew meninggalkan Istana Presiden menuju Gedung Parlemen, Rabu (25/3). (AP/Joseph Nair)
Masyarakat Singapura mengambil foto dan berteriak "Terima kasih, Mr. Lee!" saat jenazah Lee Kuan Yew meninggalkan Istana Presiden menuju Gedung Parlemen, Rabu (25/3). (AP/Joseph Nair)

Jenazah tersebut akan disemayamkan dengan resmi supaya masyarakat dapat memberi penghormatan sampai pemakamannya hari Minggu, yang diperkirakan akan dihadiri oleh para pemimpin dunia.

Singapura masih dalam masa berkabung nasional selama seminggu bagi pemimpin pendiri negara itu mendiang Lee Kuan Yew, yang jenazahnya diperlihatkan kepada publik Rabu (25/3).

Ribuan orang yang berduka memenuhi jalan-jalan Singapura untuk melihat peti jenazah kaca Lee Kuan Yew yang diangkut di atas kereta senjata dari kediaman presiden ke gedung parlemen.

Jenazah tersebut akan disemayamkan dengan resmi supaya masyarakat dapat memberi penghormatan sampai pemakamannya hari Minggu, yang diperkirakan akan dihadiri oleh para pembesar asing dari seluruh dunia.

Lee, yang berkuasa di negara pulau itu dari tahun 1959 sampai 1990, meninggal dunia Senin pada usia 91 tahun setelah menderita pneumonia.

Ia menjadi perdana menteri pertama Singapura ketika pulau itu memperoleh kemerdekaan penuh dari kekuasaan penjajahan Inggris. Ia tetap sebagai kekuatan yang memotori negara itu lama setelah ia pensiun 30 tahun kemudian.

Lee telah mendapat pujian karena meletakkan fondasi pertumbuhan besar-besaran Singapura dan kemakmuran yang maju dengan pesat, tetapi dikritik oleh banyak orang yang menentang kekuasaan otoriternya.

XS
SM
MD
LG