Menteri Kesehatan Jepang mengatakan staf medis rumah sakit yang berurusan langsung dengan pandemi di negara itu akan menjadi yang pertama menerima vaksin virus corona ketika program vaksinasi dimulai Rabu (17/2).
Berbicara pada konferensi pers, Selasa (16/2), Norihisa Tamura mengatakan bahwa para profesional kesehatan lainnya dan orang lanjut usia akan menjadi penerima vaksin virus corona berikutnya.
Jepang secara resmi menyetujui vaksin Pfizer pada hari Minggu (14/2).
Pengumuman tersebut muncul setelah panel pemerintah mengkonfirmasi bahwa hasil akhir dari pengujian klinis yang dilakukan di Jepang menunjukkan bahwa vaksin tersebut memiliki kemanjuran yang serupa dengan yang ditunjukkan oleh tes-tes di luar negeri.
Namun Tamura mengatakan penting untuk menjelaskan kepada warga tentang efek samping vaksin.
Berdasarkan rencana saat ini, sekitar 20 ribu pekerja medis garis depan di rumah-rumah sakit di Jepang akan mendapatkan suntikan pertama mereka pada hari Rabu.
Sekitar 3,7 juta pekerja medis lainnya akan menyusul, diikuti oleh orang lanjut usia, yang diperkirakan akan mendapatkan suntikan mereka pada April.
Pada Juni, diharapkan semua orang lain akan memenuhi syarat untuk menerima vaksin. [ab/uh]