Pemerintah Jepang hari Minggu mengatakan, akan dibutuhkan waktu berbulan-bulan untuk menghentikan radiasi yang bocor dari PLTN yang rusak karena gempa dan tsunami bulan lalu.
Peringatan itu dikeluarkan setelah para petugas darurat di PLTN Fukushima menemukan sebuah retakan sepanjang 20 cm dalam sebuah bak penampung air yang mengandung radioaktif, yang kemungkinan mengakibatkan air itu mengalir ke laut.
Petugas darurat kemarin menuangkan plastik cair ke dalam bak penampung itu untuk menutup retakan tadi, tapi kata jurubicara Tokyo Electric Power Company, belum dilihat adanya perubahan tingkat radiasi di perairan pantai dekat PLTN itu.
Pemerintah Jepang mengatakan, akan dibutuhkan waktu cukup lama sebelum orang-orang yang diperintahkan keluar dari kawasan berbahaya sekitar 30 kilometer dari Fukushima, bisa kembali ke rumah mereka.
Kata jurubicara pemerintah, air tanah di sekitar PLTN itu telah tercemar radiasi tinggi dan juga telah ditemukan daging sapi yang tercemar radioaktif tingkat rendah.