Menlu Jerman Sigmar Gabriel mengatakan, Rabu (8/3), negaranya dan Turki menginginkan hubungan yang lebih baik.
Gabriel mengungkapkan hal tersebut kepada wartawan di Berlin di mana ia menjamu Menlu Turki Mevlut Cavusoglu sepekan setelah berlangsungnya pertikaian antara kedua negara.
Para pejabat Turki marah atas tindakan pihak berwenang Jerman yang melarang berlangsungnya sejumlah rapat akbar di Jerman di mana sejumlah menteri Turki akan berbicara kepada para pendukung Presiden Recep Tayyip Erdogan. Hari Sabtu, Erdogan mengatakan dalam sebuah rapat akbar di Istanbul, tindakan pelarangan itu sama dengan praktik Nazi Jerman.
Pekan lalu, Turki menangkap seorang wartawan Jerman yang bekerja untuk surakabar Die Welt.
Gabriel mengatakan, ia menjelaskan kepada Cavusoglu bahwa membuat perbandingan dengan Nazi Jerman merupakan tindakan yang keterlaluan. Gabriel mengungkapkan, pertemuan Rabu (8/2) itu berlangsung bersahabat dan terbuka, tapi juga kontroversial dan keras.
Cavusoglu mengatakan pemerintahnya sangat tersinggung dengan pembatalan pertemuan-pertemuan dengan pendukung Erdogan itu, dan bahwa Jerman harus memutuskan apakah kedua negara itu bersahabat. [ab/as]