Kanselir Jerman Angela Merkel telah berbicara melalui telepon dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas. Pembicaraan kedua pemimpin itu berlangsung beberapa hari setelah Merkel mengatakan ia akan menganjurkan Abbas untuk kembali ke meja perundingan dengan Israel.
Baik Merkel maupun Abbas, Selasa (9/10), tidak menyinggung bahwa mereka membahas soal melanjutkan kembali perundingan damai. Tetapi keduanya mendukung solusi dua negara terhadap konflik Israel-Palestina.
Setelah melakukan pembicaraan dengan pemerintah Israel pekan lalu Merkel mengatakan ia akan menganjurkan Abbas supaya kembali ke meja perundingan.
Abbas telah menolak rencana perdamaian Timur Tengah versi Presiden Trump yang masih belum diumumkan, karena menuduh Amerika bukan penengah yang jujur. Ia menyebut tentang pengakuan pemerintahan Trump atas Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel dan keputusan Trump menghentikan bantuan kepada bangsa Palestina.
Perundingan damai Israel-Palestina yang dimediasi Amerika terakhir sekali mengalami kemacetan pada 2014. [al]