Tautan-tautan Akses

Kasus Corona di Indonesia Capai 5.516


Seorang pejalan kaki berjalan dekat mural yang menggambarkan seorang perawat sebagai tanda dukungan kepada para medis yang menjadi garda terdepan penanganan wabah virus corona (COVID-19) di Ciamis, Jawa Barat, 10 April 2020. (Foto: Reuters)
Seorang pejalan kaki berjalan dekat mural yang menggambarkan seorang perawat sebagai tanda dukungan kepada para medis yang menjadi garda terdepan penanganan wabah virus corona (COVID-19) di Ciamis, Jawa Barat, 10 April 2020. (Foto: Reuters)

Untuk pertama kalinya, jumlah pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh bertambah secara signifikan. Pada Kamis (16/2), 102 pasien dinyatakan pulih dari virus tersebut.

Juru bicara penanganan virus Corona Dr Achmad Yurianto kembali melaporkan penambahan kasus Covid-19 di Tanah Air. Pada Kamis (16/4) tercatat ada 380 kasus baru. Total penderita virus corona sampai berita ini dilaporkan mencapai 5.516 .

Pasien yang telah pulih bertambah signifikan. Sebanyak 102 pasien lagi diperbolehkan pulang, Kamis, sehingga total pasien yang sudah sembuh adalah 548 orang.

Sayangnya, korban jiwa masih terus berjatuhan. Dua puluh tujuh pasien tidak mampu melawan virus Covid-19 ini. Jumlah kematian pun naik menjadi 496 orang.

Meski kasus terus bertambah, sejauh ini baru sepuluh Kabupaten/Kota yang menerapkan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Yuri kembali meminta masyarakat menjalin kekompakan dalam rangka melakukan pencegahan dan penanganan Covid-19.

"Pastikan bahwa kita tidak tertular, bahwa kita tidak menular. Hargai dan bantu mereka yang sedang melaksanakan isolasi mandiri. Jangan pernah melakukan diskriminasi kepada pasien yang sudah sembuh. Tidak boleh kita menolak jenazah pasien. Tunjukkan bahwa ini adalah nilai kemanusiaan kita. Kekompakan mutlak dibutuhkan,” tegas Yuri.

Dalam kesempatan tersebut, Yuri juga melaporkan jumlah orang dalam pengawasan (ODP) yang mencapai 169.446 , sementara jumah pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 11.873.

Adapun laboratorium yang sudah siap untuk melakukan pemeriksaan dengan metode PCR baru mencapai 32. Namun, pihaknya berjanji dalam waktu dekat akan ada lebih banyak laboratorium yang beroperasi. Hingga Kamis, sebanyak 40.000 spesimen telah diperiksa.

Ketua Koordinator Relawan Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Andre Rahadian, mengatakan sebanyak 23.472 orang telah terdaftar sebagai relawan Covid-19. Dari jumlah tersebut, 4.401 orang merupakan relawan medis, sementara sisanya relawan non-medis.

"Ini tersebar dari provinsi Aceh hingga Papua, semua ada, yang paling besar memang di Jawa Barat, sekitar 5.900 orang," ujar Andre. [gi/ab]

XS
SM
MD
LG