Pejabat Angkatan Laut Nigeria mengatakan, kawanan bersenjata menyerang kapal barang Jerman BBC Polonia dan menculik 12 pelaut di lepas pantai produsen minyak daerah Delta Niger.
Juru bicara Angkatan Laut Nigeria, David Nabaida mengatakan kepada para wartawan, kawanan bersenjata itu melakukan serangan pada hari Jumat malam. Mereka menembak seorang awak kapal dan menyandera beberapa awak kapal lainnya. Kondisi awak kapal yang menjadi korban penembakan belum diketahui.
Nabaida mengatakan, pasukan Angkatan Laut Nigeria berhasil menguasai kembali kapal Jerman itu, dan sedang mengejar kawanan bersenjata itu.
Kaum militan di Delta Niger telah melakukan serangan terhadap industri minyak di daerah delta itu sejak tahun 2006, menuntut agar penduduk daerah itu memperoleh bagian lebih banyak dari kekayaan minyak Nigeria.
Presiden Nigeria Goodluck Jonathon telah membuat prioritas untuk menghidupkan kembali program amnesti dengan pemberontak di daerah Delta Niger. Ribuan militan telah menyerahkan senjata mereka tahun lalu sebagai bagian dari persetujuan amnesti yang ditawarkan oleh mendiang Presiden Umaru Yar’Adua.