Semakin bugar seseorang pada usia separuh baya, baik laki-laki maupun perempuan, semakin kecil kemungkinan terkena stroke yang melumpuhkan setelah umur 65 tahun, menurut hasil studi terbaru oleh University of Texas Southwestern Medical Center.
Tim dokter yang mengamati 20 ribu laki-laki dan perempuan yang berumur antara 45 dan 50 tahun menyimpulkan bahwa mereka yang paling bugar, dengan melakukan olahraga sedang sampai paling keras, memiliki risiko terkena stroke 37 persen lebih kecil daripada mereka yang kurang bugar.
Dokter mengatakan berkurangnya risiko terkena serangan otak di masa yang akan datang bahkan sudah ada meskipun ada faktor resiko lain, termasuk tekanan darah tinggi dan diabetes tipe dua.
Tim peneliti mendesak para dokter jangan mengabaikan olahraga serta kebugaran tingkat rendah sebagai faktor risiko terkena stroke.
Studi itu diterbitkan dalam edisi terbaru jurnal medis Stroke. [sp]