Tautan-tautan Akses

Kelompok Protes Sudan Serukan Pemerintahan Sipil


Para demonstran berpawai dengan membawa bendera nasional saat unjuk rasa di luar markas militer di ibu kota Sudan, Khartoum, 13 April 2019. Para pengunjuk rasa menuntut badan sipil untuk memimpin transisi ke demokrasi.
Para demonstran berpawai dengan membawa bendera nasional saat unjuk rasa di luar markas militer di ibu kota Sudan, Khartoum, 13 April 2019. Para pengunjuk rasa menuntut badan sipil untuk memimpin transisi ke demokrasi.

Para penyelenggara protes utama Sudan menyerukan segera diserahkannya kekuasaan kepada pemerintahan sipil pasca kudeta militer yang menggulingkan Presiden Omar al-Bashir pekan lalu.

Minggu (14/4), dewan militer mengatakan akan menunjuk seorang perdana menteri dan Kabinet untuk membantu mengelola negara itu, tapi tidak akan mengangkat seorang warga sipil ke jabatan presiden.

Seorang juru bicara militer juga mengatakan dewan itu tidak akan menghentikan demonstrasi-demonstrasi yang berlanjut. Masih belum jelas apakah pengumuman itu akan memuaskan para demonstran yang telah mendesak agar dewan menyerahkan kekuasaan kepada pemerintah sipil "segera dan tanpa syarat."

Asosiasi Profesional Sudan, yang telah memimpin seruan dibentuknya pemerintahan sipil, telah mendesak digelarnya demonstrasi lebih banyak sampai tuntutannya dipenuhi. [vm]

XS
SM
MD
LG