Partai Kebebasan – kelompok sayap kanan Austria yang anti-imigrasi – memenangkan putaran pertama pemilu presiden dengan mengumpulkan lebih dari 35% suara dan meninggalkan lima pesaingnya, termasuk calon dari koalisi pemerintah yang berkuasa.
Norbert Hofer – yang menjalankan – program kerja anti-imigran dan anti-Eropa – memenangkan 36,4% suara dan akan berhadapan dengan tokoh kelompok independen yang juga mantan anggota Partai Hijau Alexander van der Bellen dalam pemilu putaran kedua bulan depan.
Ini merupakan hasil terbaik Partai Kebebasan dalam pemilu nasional. Selama ini kampanyenya memusatkan perhatian pada dampak krisis migran dan 100 ribu pencari suaka yang tiba di Austria sejak musim panas 2015.
Kedua kandidat dari koalisi partai berkuasa yaitu tokoh Sosial Demokrat yang beraliran kiri tengah Rudolph Hundstorfer dan calon Partai Rakyat yang beraliran tengah Andreas Khol, masing-masing meraih sekitar 11% suara. [em]