Ketua majelis rendah parlemen Mesir memulai kembali sidang parlemen hari Selasa (10/7) dengan tidak memperdulikan perintah dewan militer dan Mahkamah Agung negara itu.
Tindakan tersebut diambil setelah dekrit Presiden Mohamed Morsi untuk memulihkan kembali parlemen, setelah para pemimpin militer membubarkan parlemen bulan lalu karena penyimpangan pemilu.
Mahkamah Agung mendukung keputusan militer yang kuat itu, dan menegaskan kembali hari Senin bahwa keputusannya tidak akan ditinjau lagi dan mengikat. Mahkamah diperkirakan akan memutuskan hari ini mengenai beberapa permohonan banding atas dekrit presiden itu.
Para pendukung Morsi menyerukan pawai sejuta orang di Kairo hari Selasa untuk mendukung keputusannya.
Tindakan tersebut diambil setelah dekrit Presiden Mohamed Morsi untuk memulihkan kembali parlemen, setelah para pemimpin militer membubarkan parlemen bulan lalu karena penyimpangan pemilu.
Mahkamah Agung mendukung keputusan militer yang kuat itu, dan menegaskan kembali hari Senin bahwa keputusannya tidak akan ditinjau lagi dan mengikat. Mahkamah diperkirakan akan memutuskan hari ini mengenai beberapa permohonan banding atas dekrit presiden itu.
Para pendukung Morsi menyerukan pawai sejuta orang di Kairo hari Selasa untuk mendukung keputusannya.
