Koalisi pimpinan AS melawan ISIS di Irak dan Suriah mengatakan, tiga pakar drone atau pesawat nirawak dari kelompok teror ISIS tewas di Suriah awal bulan ini.
Kolonel Angkatan Darat AS, Ryan Dillon, juru bicara koalisi kontra-ISIS mengatakan, Abu Muadh al-Tunisi terbunuh tanggal 12 September dan Sajid Farooq Babar tewas sehari kemudian dalam serangan udara koalisi yang dilakukan di dekat Mayadin, Suriah, di Lembah Sungai Efrat Tengah.
Berbicara kepada wartawan melalui konferensi video dari Baghdad, Dillon mengatakan, kedua pejuang ISIS itu "bertanggung jawab atas pembuatan dan modifikasi pesawat nirawak komersial."
Secara terpisah, pada tanggal 14 September, dua serangan udara di Suriah ditujukan kepada pembuat pesawat nirawak ISIS, Abu Salman di dekat Mayadin dan menghancurkan laboratorium penelitiannya di Ashara, Suriah.
Menurut Dillon, Salman dan seorang "rekan teroris" tewas ketika bepergian dengan kendaraan dari Mayadin ke Ashara. [ps/ii]
