Polisi Kanada telah menyimpulkan dan menganggap 30 orang -- yang hilang sejak terjadinya ledakan tangki minyak pekan lalu -- telah tewas, meningkatkan jumlah korban tewas akibat bencana kereta itu menjadi 50 orang.
Pihak berwenang bertemu dengan keluarga-keluarga yang berduka setelah mengumpulkan 20 mayat dalam insiden terburuk semacam itu di Kanada selama hampir 150 tahun. Seorang pejabat kepolisian mengatakan, mereka yang selamat diberitahu mengenai kemungkinan telah kehilangan orang-orang yang mereka cintai.
Penyelidikan atas kecelakaan Sabtu lalu di Lac Megantic, Quebec, difokuskan pada teknisi kereta, Tom Harding. Ia mengatakan, ia memasang rem tangan kereta setelah ia memarkirnya di luar kota itu Jumat malam waktu kerjanya berakhir.
Namun, tidak lama kemudian, kereta itu bergerak menuruni bukit menuju Lac Megantic, keluar dari jalurnya dan menimbulkan ledakan hebat yang meratakan banyak bagian dari kawasan bisnis di kota itu.
Kepala dinas kereta Montreal, Maine & Atlantic, Edward Burkhardt, mengatakan, awalnya ia percaya pada cerita Harding, namun kini ia tidak percaya dan telah menghentikan Harding untuk sementara waktu tanpa bayaran. Polisi sedang menyelidiki apakah ada unsur kejahatan dalam bencana itu.
Hanya satu dari 73 gerbong kereta tangki itu yang tidak mengangkut minyak. Pengiriman minyak dengan kereta ke tempat-tempat penyulingan telah meningkat tajam di Amerika Utara karena pipa-pipa saluran telah memenuhi kapasitas seiring meningkatnya pengeboran minyak di propinsi Alberta, Kanada, dan negara bagian North Dakota, Amerika Serikat.
Kecelakaan itu telah membuka perdebatan mengenai keamanan pengiriman minyak dengan kereta, meskipun kecelakaan-kecelakaan maut lain pada saluran pipa juga pernah terjadi sebelumnya.
Pihak berwenang bertemu dengan keluarga-keluarga yang berduka setelah mengumpulkan 20 mayat dalam insiden terburuk semacam itu di Kanada selama hampir 150 tahun. Seorang pejabat kepolisian mengatakan, mereka yang selamat diberitahu mengenai kemungkinan telah kehilangan orang-orang yang mereka cintai.
Penyelidikan atas kecelakaan Sabtu lalu di Lac Megantic, Quebec, difokuskan pada teknisi kereta, Tom Harding. Ia mengatakan, ia memasang rem tangan kereta setelah ia memarkirnya di luar kota itu Jumat malam waktu kerjanya berakhir.
Namun, tidak lama kemudian, kereta itu bergerak menuruni bukit menuju Lac Megantic, keluar dari jalurnya dan menimbulkan ledakan hebat yang meratakan banyak bagian dari kawasan bisnis di kota itu.
Kepala dinas kereta Montreal, Maine & Atlantic, Edward Burkhardt, mengatakan, awalnya ia percaya pada cerita Harding, namun kini ia tidak percaya dan telah menghentikan Harding untuk sementara waktu tanpa bayaran. Polisi sedang menyelidiki apakah ada unsur kejahatan dalam bencana itu.
Hanya satu dari 73 gerbong kereta tangki itu yang tidak mengangkut minyak. Pengiriman minyak dengan kereta ke tempat-tempat penyulingan telah meningkat tajam di Amerika Utara karena pipa-pipa saluran telah memenuhi kapasitas seiring meningkatnya pengeboran minyak di propinsi Alberta, Kanada, dan negara bagian North Dakota, Amerika Serikat.
Kecelakaan itu telah membuka perdebatan mengenai keamanan pengiriman minyak dengan kereta, meskipun kecelakaan-kecelakaan maut lain pada saluran pipa juga pernah terjadi sebelumnya.
