Tautan-tautan Akses

Korban Jiwa Meningkat, Suriah Tolak Izinkan Evakuasi Medis


Penasihat senior PBB untuk Suriah, Jan Egeland dalam konferensi pers di Jenewa, Swiss (foto: dok).
Penasihat senior PBB untuk Suriah, Jan Egeland dalam konferensi pers di Jenewa, Swiss (foto: dok).

Seorang pejabat senior PBB mengatakan banyak orang meninggal dunia karena pemerintah Suriah menolak mengizinkan evakuasi medis dari Ghouta timur, di pinggiran Damaskus.

PBB telah minta agar pemerintah Suriah mengizinkan evakuasi pasien dari Ghouta timur ke Damaskus untuk mendapat perawatan medis darurat sejak bulan Mei, tetapi tidak pernah digubris.

Penasihat senior PBB untuk Suriah, Jan Egeland, mengatakan 494 orang termasuk dalam daftar prioritas untuk evakuasi medis yang disusun dua bulan yang lalu.

“Jumlah itu berkurang, bukan karena pasien sudah dievakuasi, tetapi karena mereka telah meninggal dunia,” ujarnya Egeland.

Sedikitnya 400 ribu orang terjebak di Ghouta timur, yang dikepung oleh rezim Bashar al-Assad. Para pekerja kemanusiaan PBB dihalangi dalam upaya mereka mengantar makanan dan bahan pokok lain untuk warga yang sudah terjebak di sana selama berbulan-bulan.

Karena tidak mendapat bantuan, menurut Egeland, 12 persen anak-anak di sana menderita malnutrisi parah dan sepertiga dari balita yang mengalami malnutrisi pertumbuhannya terhambat.

Egeland mengatakan kepada VOA ia telah mendapat pengukuhan bahwa 16 orang telah meninggal dunia sejak daftar evakuasi medis darurat itu diajukan kembali bulan November. Namun ia menambahkan, jumlah sebenarnya mungkin lebih dari itu.

“Saya khawatir selama liburan Natal dan Tahun Baru akan lebih banyak lagi pasien yang meninggal kalau evakuasi medis tidak terlaksana. Mereka harus dievakuasi untuk mendapat perawatan yang diperlukan untuk menyelamatkan nyawa mereka,” tambahnya.

Ghouta timur yang telah terkepung sejak tahun 2013, terletak hanya 15 kilometer di sebelah timur Damaskus. Egeland mengemukakan, di Damaskus ada rumah-rumah sakit yang diperlukan untuk merawat pasien yang terluka atau sakit parah. Ditambahkan, di Damaskus ada gudang-gudang besar penuh makanan nutrisi dan terapi khusus yang diperlukan untuk merawat anak-anak yang menderita malnutrisi parah. [ds]

XS
SM
MD
LG