Badan anak-anak PBB hari Minggu (10/12) mengatakan 137 anak yang terperangkap di sebuah daerah pinggiran yang dikuasai pemberontak di dekat ibu kota Suriah membutuhkan evakuasi segera di tengah pengepungan yang melumpuhkan dimana lima anak dilaporkan meninggal karena kurangnya perawatan medis.
Kawasan pinggiran Ghouta Timur, yang menampung 400.000 penduduk, telah dikepung sejak 2013 dan kondisi kemanusiaan di sana telah memburuk dengan cepat di tengah kekerasan yang meningkat sejak 14 November. Kelompok HAM Syrian Observatory for Human Rights mengatakan setidaknya 202 orang, termasuk 47 anak-anak, telah tewas sejak itu.
Delegasi oposisi dan pemerintah Suriah saat ini berada di Jenewa dalam perundingan babak baru yang disponsori PBB setelah istirahat sejenak. Delegasi pemerintah telah memprotes tuntutan oposisi agar Presiden Bashar Assad disingkirkan dari masa transisi yang akan datang.
Setelah absen beberapa hari, delegasi pemerintah kembali ke Jenewa pada hari Minggu untuk melakukan pembicaraan yang akan dilanjutkan Senin. [as]