Korea Selatan mengatakan akan memperketat aturan jarak sosial di wilayah Seoul dan beberapa bagian Provinsi Gangwon timur untuk menekan penularan virus corona di kota-kota tersebut.
Associated Press, Selasa (17/11), melaporkan pengumuman tersebut dilakukan terkait kasus virus corona harian Korea Selatan masih tetap berada di atas 200 dalam empat hari berturut-turut. Negara ini telah mengalami peningkatan infeksi virus yang stabil sejak melonggarkan pedoman jarak sosial pada bulan lalu.
Menteri Kesehatan Park Neung-hoo mengatakan perlu menyesuaikan aturan jarak selama dua minggu untuk mencegah penyebaran virus di seluruh negeri.
Di bawah aturan baru yang akan efektif mulai Kamis (19/11) di daerah-daerah tersebut, pihak berwenang melarang pertemuan lebih dari 100 orang selama demonstrasi, festival, konser, dan acara akademik. Pelanggan di teater, konser, dan perpustakaan harus duduk terpisah setidaknya satu kursi, sementara penonton di acara olahraga akan dibatasi hingga 30 persen dari kapasitas stadion.
Aturan baru tersebut juga melarang kegiatan menari dan pindah ke kursi orang lain di klub malam dan fasilitas hiburan berisiko tinggi lainnya, serta minum dan makan di ruang karaoke dan ruang konser.
Korea Selatan mencatatkan penambahan 230 kasus virus corona baru pada hari Selasa (17/11), meningkatkan kasus di negara itu menjadi 28.998, termasuk 494 kematian. [ah/au]