Tautan-tautan Akses

Korea Utara ‘Tak Berniat’ Bertemu AS di Korsel


Wakil Presiden AS Mike Pence setelah memeriksa sistem pencegat misil PAC-3 bersama Menteri Pertahanan Jepang Itsunori Onodera (kedua dari kiri), di Kementerian Pertahanan Jepang, di Tokyo, Rabu, 7 Februari 2018.
Wakil Presiden AS Mike Pence setelah memeriksa sistem pencegat misil PAC-3 bersama Menteri Pertahanan Jepang Itsunori Onodera (kedua dari kiri), di Kementerian Pertahanan Jepang, di Tokyo, Rabu, 7 Februari 2018.

Pejabat Korea Utara tidak berniat bertemu dengan pejabat Amerika pada Olimpiade Pyeongchang, tetapi tidak menutup kemungkinan untuk pertemuan itu, kantor berita resmi Korea Utara, KCNA, melaporkan, Kamis (8/2).

KCNA mengutip pejabat tinggi Kementerian Luar Negeri Korea Utara, Cho Yong-Sam, mengatakan pihaknya tidak berniat untuk bertemu dengan wakil Amerika. “Kami tidak memohon dan tidak akan pernah memohon untuk berdialog dengan Amerika,” kata dia.

Namun ucapannya itu tidak menutup kemungkinan suatu pertemuan. Sama halnya dengan pernyataan Wakil Presiden Amerika Mike Pence yang akan tiba di Korea Selatan, Kamis.

Kepala Negara seremonial Korea Utara, Kim Yong-Nam, yang memimpin delegasi Korea Utara dan Mike Pence dijadwalkan menghadiri upacara pembukaan Olimpiade Pyeongchang pada Jumat (9/2).Keduanya bisa berada dalam satu ruangan resepsi bagi para pemimpin delegasi sebelum upacara pembukaan dilakukan.

Mike Pence, Rabu (7/2), menegur Korea Utara dengan mengatakan Amerika akan mengenakan sanksi terkeras sejauh ini terhadap Korea Utara.

Korea Utara menggunakan olimpiade itu untuk pencitraan dengan mengirim rombongan seniman, ratusan pemandu sorak dan saudara perempuan Kim Jong-Un. Wakil Presiden Pence menegaskan Amerika tidak akan membiarkan propaganda Korea Utara membajak pesan serta citra olimpiade tersebut.

Dalam perjalanan ke Asia, Pence mengatakan “saya tidak meminta pertemuan, tetapi mari kita lihat apa yang terjadi.” [as/al]

XS
SM
MD
LG