Kantor berita Korea Utara, KCNA mengutip juru bicara kementrian luar negeri yang hari Selasa mengatakan “Korea Utara sejak awal tidak punya rencana untuk sebuah uji coba nuklir, karena yang diupayakannya adalah untuk meluncurkan satelit ilmiah dan teknis”. Juru bicara itu juga mengatakan “jalan menuju resolusi damai mengenai isu nuklir di semenanjung Korea melalui dialog dan perundingan masih ada”.
Pernyataan Korea Utara itu dikemukakan setelah peringatan pihak barat selama berminggu-minggu yang mengisyaratkan Korea Utara telah mempersiapkan uji coba nuklir rahasianya yang ke tiga sejak tahun 2006. Namun, sumber-sumber diplomatik dan intelijen barat bulan lalu mengatakan gambar satelit dari yang diduga lokasi peluncuran di Utara belum menunjukkan kehadiran peralatan yang diperlukan untuk mengadakan uji coba semacam itu.
Pernyataan Pyongyang itu keluar setelah para pemimpin negara G8 hari Senin mengeluarkan deklarasi yang memperingatkan sanksi lebih banyak terhadap Korea Utara jika terus mengancam kestabilan kawasan itu.
Korea Utara menjadi sasaran kecaman luas internasional setelah peluncuran roketnya yang gagal bulan lalu. PBB dan Amerika menuduh Korea Utara menggunakan peluncuran satelit itu sebagai kedok bagi uji misil jarak jauh yang dilarang berdasarkan sanksi-sanksi PBB.
Pernyataan Korea Utara itu dikemukakan setelah peringatan pihak barat selama berminggu-minggu yang mengisyaratkan Korea Utara telah mempersiapkan uji coba nuklir rahasianya yang ke tiga sejak tahun 2006. Namun, sumber-sumber diplomatik dan intelijen barat bulan lalu mengatakan gambar satelit dari yang diduga lokasi peluncuran di Utara belum menunjukkan kehadiran peralatan yang diperlukan untuk mengadakan uji coba semacam itu.
Pernyataan Pyongyang itu keluar setelah para pemimpin negara G8 hari Senin mengeluarkan deklarasi yang memperingatkan sanksi lebih banyak terhadap Korea Utara jika terus mengancam kestabilan kawasan itu.
Korea Utara menjadi sasaran kecaman luas internasional setelah peluncuran roketnya yang gagal bulan lalu. PBB dan Amerika menuduh Korea Utara menggunakan peluncuran satelit itu sebagai kedok bagi uji misil jarak jauh yang dilarang berdasarkan sanksi-sanksi PBB.