Setelah bertahun-tahun menjadi mitos di kalangan urban, akhirnya penggali menemukan jantung mantan wali kota kota Verviers, Belgia Timur, benar-benar terkubur di bawah air mancur saat melakukan pekerjaan renovasi air mancur bulan lalu.
Kantor berita Reuters melaporkan, Kamis (10/9), para penggali tersebut menemukan sebuah kotak logam kecil. Isinya: jantung Pierre David dalam toples berisi etanol.
Relik itu disebutkan dalam dokumen sipil, tetapi sampai itu ditemukan "tidak ada yang benar-benar mempercayainya," kata anggota dewan kota Verviers Maxime Degey kepada Reuters.
“Hari ini legenda bukan lagi legenda. Itu kenyataan," katanya.
David, wali kota pertama kota itu setelah Belgia menjadi negara merdeka, masih menjabat ketika dia meninggal pada tahun 1839 setelah jatuh dari sebuah gedung.
Pihak berwenang membangun air mancur untuk menghormatinya dan, dengan izin keluarganya, meletakkan jantungnya di bawah batu di monumen pada tahun 1883.
Kotak itu dipajang di Verviers Museum of Fine Arts and Ceramics. Namun, barang tersebut akan dikembalikan ke Fontaine David di kota Place Verte setelah renovasi selesai.
“Saya tidak tahu contoh lain dari seorang wali kota yang jantungnya terpelihara di sebuah monumen ... di tengah kotanya. Itu unik,” kata Nathalie Weerts, wakil kurator museum.
David pertama kali menjabat sebagai wali kota Verviers pada 1800-1808, ketika Belgia berada di bawah pemerintahan Perancis. Tugas keduanya di kantor dimulai pada tahun 1830, tahun di mana Belgia menjadi negara merdeka.
Dia mendirikan pemadam kebakaran kota pertama dan membuka mata publik ‘melek’ politik dengan membiarkan mereka menonton debat dewan kota. [ah/au]