Bom yang tampaknya ditujukan terhadap seorang menteri pemerintah provinsi, Rabu (7/8) di lapangan sepakbola Pakistan Selatan, merupakan aksi terbaru dalam rentetan rentetan serangan yang telah menewaskan 28 orang di seluruh negara itu.
Sebuah bom yang dipasang dekat lapangan di kota Karachi dan disembunyikan dalam sepeda motor itu meledak dekat kendaraan menteri provinsi Javed Naghori, yang hendak meninggalkan lapangan itu, setelah menyaksikan pertandingan larut malam antara kesebelasan-kesebelasan setempat di daerah Lyari. Naghori luput dari ledakan tanpa cedera.
Menteri Penerangan provinsi Sharjeel Memon mengatakan ledakan tersebut menewaskan 11 orang dan melukai 24 lainnya. Banyak dari mereka yang tewas dan luka-luka adalah remaja yang berdiri dekat lapangan sepak bola itu saat bom meledak.
Tidak ada yang telah mengaku bertanggung-jawab atas serangan itu. Karachi adalah kota terbesar Pakistan dan mempunyai sejarah yang panjang kekerasan politik, kejahatan dan agama.
Sebuah bom yang dipasang dekat lapangan di kota Karachi dan disembunyikan dalam sepeda motor itu meledak dekat kendaraan menteri provinsi Javed Naghori, yang hendak meninggalkan lapangan itu, setelah menyaksikan pertandingan larut malam antara kesebelasan-kesebelasan setempat di daerah Lyari. Naghori luput dari ledakan tanpa cedera.
Menteri Penerangan provinsi Sharjeel Memon mengatakan ledakan tersebut menewaskan 11 orang dan melukai 24 lainnya. Banyak dari mereka yang tewas dan luka-luka adalah remaja yang berdiri dekat lapangan sepak bola itu saat bom meledak.
Tidak ada yang telah mengaku bertanggung-jawab atas serangan itu. Karachi adalah kota terbesar Pakistan dan mempunyai sejarah yang panjang kekerasan politik, kejahatan dan agama.
