Sedikitnya 18 orang tewas setelah ledakan di sebuah pabrik kembang api di Thailand Tengah pada hari Rabu (17/1), kata seorang petugas penyelamat.
“Delapan belas ditemukan tewas, sudah dikukuhkan,” kata petugas itu, mengoreksi dari angka 20 yang ia perkirakan sebelumnya.
Ledakan itu terjadi sekitar pukul 15.00 di dekat kota Sala Khao di Suphan Buri, provinsi di bagian tengah Thailand.
Polisi memberitahu kantor berita AFP bahwa pihak berwenang masih memeriksa angka kematian resmi.
“Ada yang meninggal, kami sedang memeriksa berapa banyak orang yang meninggal,” kata kolonel polisi Theerapoj Rawangban kepada AFP. “Kami tidak melihat lebih banyak kerusakan pada rumah-rumah lain atau orang-orang lain yang tinggal di komunitas sekitarnya,” lanjutnya.
Tidak ada indikasi mengenai apa penyebab ledakan tersebut. Foto-foto yang dibagikan dins penyelamat lokal menunjukkan puing-puing besi berserakan di tanah, dan asap hitam besar membubung.
Ledakan di pabrik yang memproduksi petasan dan berbagai macam kembang api bukan hal yang jarang terjadi di Thailand.
Sepuluh orang tewas dan lebih dari 100 lainnya cedera, setelah ledakan di gudang kembang api di kota Sungai Kolok di provinsi Narathiwat, Thailand Selatan, tahun lalu.
Kerajaan di Asia Tenggara itu juga memiliki catatan keselamatan yang buruk dalam sektor konstruksi dan kecelakaan maut kerap terjadi. [uh/ab]
Forum