Angkatan Laut Libya mengatakan, Rabu (10/1), sekitar 100 migran dinyatakan hilang di laut dan dikhawatirkan tewas sementara Garda Pantai berhasil menyelamatkan sedikitnya 279 orang di lepas pantai Libya.
Para migran yang selamat, umumnya dari Afrika, ditemukan sedang terkatung-katung di beberapa kapal kecil, Selasa (9/1), di dekat kota Zawia. Mereka yang hilang diduga menaiki sebuah kapal karet yang terbalik di laut. Kapal itu sendiri ditemukan Angkatan Laut Libya di kota Khoms.
Usaha pertolongan berlangsung lebih dari 12 jam meskipun kondisi laut tidak ramah. Mereka yang selamat, termasuk 19 perempuan dan 17 anak, dibawa ke sebuah rumah sakit angkatan laut di ibukota, Tripoli, dan kemudian diserahkan ke pihak berwenang.
Hari Minggu lalu (7/1), angkatan Laut Libya menyelamatkan 272 migran yang berusaha mencapai bagian selatan Eropa.
Badan Urusan Migrasi PBB mengatakan, lebih dari 3100 migran tewas di Laut Tengah pada 2017 dalam usaha mereka mencari kehidupan yang lebih baik di Eropa. [ab/uh]