Polisi Malaysia menggerebek kantor kelompok reformasi Pemilu Bersih, Jumat (18/11) dan menahan dua pejabatnya pada malam menjelang reli jalanan yang akan digelar kelompok itu untuk menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Najib Razak karena skandal keuangan.
Kelompok yang didukung oleh banyak LSM dan partai oposisi ini telah bersumpah akan melanjutkan reli hari Sabtu di Kuala Lumpur meskipun ada larangan polisi dan kekhawatiran akan bentrok dengan kelompok pro pemerintah.
Bersih mengatakan melalui Twitter bahwa ketuanya Maria Chin dan pejabat lainnya, Mandeep Singh, ditahan polisi. Polisi juga menyita 10 laptop, gaji dan laporan bank kelompok itu.
Najib telah melakukan tindakan keras sejak tuduhan korupsi itu muncul dua tahun lalu terkait badan investasi negara 1MDB yang didirikannya. 1MDB telah menjadi pusat penyelidikan di AS dan beberapa negara lainnya. [as/ab]