Mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela menyebut ikon anti-apartheid Albertina Sisulu "salah seorang tokoh terbesar Afrika Selatan," sementara peziarah memberikan penghormatan terakhir dalam acara pemakaman di Soweto hari Sabtu.
Pesan Mandela, dibacakan isterinya Graça Machel, memicu kegembiraan di kalangan ribuan peziarah di stadion besar sepak bola itu sehingga mereka spontan bernyanyi dan menari.
Mandela juga menyatakan kesedihannya sehingga menghadiri pemakaman itu akan terlalu menyakitkan baginya.
Mandela bertindak sebagai saksi ketika Albertina Sisulu menikah dengan pemimpin anti-apartheid Walter Sisulu.
Ketika pemerintah apartheid Afrika Selatan memenjarakan Walter Sisulu dan Mandela tahun 1964, isteri Walter, Albertina Sisulu meneruskan perjuangan anti-apartheid.
Albertina Sisulu, dikenal sebagai Ma Sisulu, meninggal dunia 2 Juni di rumahnya di Johannesburg, dalam usia 92 tahun. Ia akan dimakamkan dekat makam suaminya di luar kota Soweto.