Mantan Gubernur New Mexico Bill Richardson hari Rabu akan meninggalkan Kuba setelah gagal membebaskan seorang kontraktor Amerika yang sedang menjalani hukuman penjara 15 tahun di negara itu karena kejahatan menentang negara komunis.
Richardson menyampaikan itu di Havana hari Selasa, setelah awalnya mengatakan akan tinggal di Kuba sampai setidaknya ia berkesempatan bertemu Alan Gross, yang berusia 62 tahun. Kepada wartawan, Richardson mengatakan kesimpulannya adalah, mungkin pemerintah Kuba telah memutuskan tidak ingin memperbaiki hubungan dengan Amerika. Ditambahkan, ia kecewa atas perlakuan yang ia terima dalam kunjungan pribadi yang katanya dilakukan atas undangan Kuba.
Jurubicara Departemen Luar Negeri Amerika Victoria Nuland mengatakan pejabat-pejabat Amerika telah berbicara dengan Richardson dan sangat menyesal ia tidak diizinkan bertemu Gross. Nuland juga menyatakan perjalanan Richardson bukan usaha yang sia-sia. Pekan lalu, Departemen Luar Negeri menyatakan “menyadari” adanya perjalanan itu dan mendukung upaya mantan gubernur itu bagi pembebasan Gross. Nuland mencatat, kepergian Richardson ke Kuba sebagai rakyat biasa.
Richardson tiba di Kuba hari Rabu pekan lalu. Menurutnya, pembebasan Gross adalah "kunci" bagi peningkatan hubungan antara Amerika dan Kuba yang dingin. Ia mengunjungi Kuba tahun lalu untuk tujuan sama. Bulan lalu, Mahkamah Agung Kuba menolak banding Gross, yang ditangkap Desember 2009 karena membawa peralatan komunikasi ke negara itu.