Penumpang pesawat terbang yang naik belasan perusahaan penerbangan Timur Tengah dan Afrika Utara dilarang membawa komputer laptop dan peralatan elektronik besar lainnya ke dalam kabin pesawat yang terbang langsung ke Amerika mulai hari Senin.
Larangan itu diungkapkan hari Senin oleh kantor berita resmi Arab Saudi dan perusahaan penerbangan Royal Jordanian Airlines.
Kata perusahaan penerbangan Jordania itu, penumpang yang menuju ke Amerika dilarang membawa kebanyakan peralatan elektronik ke dalam kabin pesawat atas permintaan para pejabat Amerika, termasuk bagi penumpang yang transit lewat Kanada.
Larangan itu tidak mencakup telepon selular atau peralatan medis, tapi termasuk komputer laptop, tablet, game elektronik dan kamera. Semua barang-barang itu harus dimasukkan kedalam bagasi.
Tidak jelas mengapa larangan itu dikeluarkan. Jurubicara Departemen Keamanan Dalam Negeri David Lapan tidak mau memberikan penjelasan, dan badan keamanan transportasi yang bertugas di bandara juga tidak mau memberikan komentar.
Larangan itu akan diberlakukan hanya satu hari sebelum dimulainya pertemuan kelompok koalisi anti ISIS yang diadakan di Washington. Sejumlah pejabat negara-negara Arab diperkirakan akan ikut dalam pertemuan yang diadakan di Departemen LN Amerika itu. [ii]
