Bergantung pada negara mana mereka berasal, anak-anak kemungkinan akan bertanya tentang Father Christmas, Papa Noel, Saint Nick atau Sinterklas.
Tetapi ada satu hal yang ingin mereka ketahui tentang kakek yang ceria ini, yaitu posisi dia bersama kereta luncurnya yang dimuati hadiah pada Malam Natal.
Untuk ke-64 kalinya, sebuah program populer yang dioperasikan oleh pihak militer Amerika dan Kanada menyajikan informasi terbaru secara langsung perjalanan Sinterklas kepada jutaan orang di seluruh dunia.
Dan tahun ini, the North American Aerospaece Defense Command menawarkan lebih banyak teknologi agar anak-anak dan orang tua mereka bisa melacak Sinterklas.
Operation NORAD Tracks Santa berlokasi di markas NORAD di pangkalan AU Peterson, di Colorado.
Puluhan ribu sambungan telepon dilayani oleh relawan NORAD setiap tahun dan mencapai puncaknya dengan kemajuan pesat teknologi yang memungkinkan jutaan orang melacak perjalanan Santo Nick dari Kutub Utara ke Pasifik dan Asia, dari Eropa ke benua Amerika.
Tahun ini portalnya termasuk Alexa, On Star, Twitter, Facebook, Instagram, dan app 3-D yang dikembangkan oleh Cesium, sebuah bisnis Teknologi Informasi (TI) di Philadelphia. Aplikasi ini mampu menggabungkan teknologi geo-spasial dan posisi satelit dilengkapi grafik resolusi tinggi serta mampu memeragakan posisi sebenarnya dari bintang, matahari, bulan, dan bayangannya pada setiap titik dari perjalanan Sinterklas ini.
Juga ada sekitar 1.500 relawan yang menjawab email dan sambungan telepon berjumlah kurang lebih 140 ribu ke 1-877-HI-NORAD (1-877-446-6723). Mereka duduk di belakang sederetan telepon yang dilengkapi monitor di sebuah bangunan di pangkalan AU Petersen. [jm/pp]