Menteri Pertahanan Amerika Chuck Hagel telah tiba di Afghanistan. Ia terbang ke Kabul setelah meyakinkan para pemimpin Timur Tengah bahwa Amerika tidak akan meninggalkan komitmen-komitmennya terhadap kawasan tersebut, menyusul kesepakatan dengan Iran baru-baru ini mengenai program nuklir negara itu.
Chuck Hagel, sewaktu berbicara hari Sabtu dalam forum keamanan regional di Bahrain, berusaha menghilangkan kekhawatiran bahwa perjanjian nuklir Iran, ditambah dengan tekanan anggaran Amerika serta penarikan mundur pasukan internasional di Afghanistan, dapat mengisyaratkan berkurangnya komitmen Amerika di kawasan.
Menteri Hagel merinci dalam Dialog Manama itu mengenai kekuatan militer Amerika di kawasan, termasuk 35 ribu personel militer yang didukung sistem intelijens, dan berbagai jenis tank, artileri, pesawat dan kapal-kapal.
Perjanjian sementara Iran yang dicapai kurang dari dua pekan silam oleh negara-negara besar, termasuk Amerika, akan membekukan beberapa bagian program nuklir Iran sebagai imbalan atas pelonggaran sanksi-sanksi ekonomi Barat yang melumpuhkan.
Para pemimpin Teluk khawatir perjanjian itu akan membuat Iran semakin berani dan mengguncang kawasan.
Hagel hari Sabtu (7/12) mengusulkan langkah-langkah baru untuk meningkatkan kerjasama keamanan, termasuk diskusi rutin mengenai pertahanan misil dengan para panglima angkatan udara di kawasan dan mengizinkan Dewan Kerjasama Teluk yang beranggotakan enam negara, membeli sistem pertahanan Amerika guna mendorong kerjasama regional.
Chuck Hagel, sewaktu berbicara hari Sabtu dalam forum keamanan regional di Bahrain, berusaha menghilangkan kekhawatiran bahwa perjanjian nuklir Iran, ditambah dengan tekanan anggaran Amerika serta penarikan mundur pasukan internasional di Afghanistan, dapat mengisyaratkan berkurangnya komitmen Amerika di kawasan.
Menteri Hagel merinci dalam Dialog Manama itu mengenai kekuatan militer Amerika di kawasan, termasuk 35 ribu personel militer yang didukung sistem intelijens, dan berbagai jenis tank, artileri, pesawat dan kapal-kapal.
Perjanjian sementara Iran yang dicapai kurang dari dua pekan silam oleh negara-negara besar, termasuk Amerika, akan membekukan beberapa bagian program nuklir Iran sebagai imbalan atas pelonggaran sanksi-sanksi ekonomi Barat yang melumpuhkan.
Para pemimpin Teluk khawatir perjanjian itu akan membuat Iran semakin berani dan mengguncang kawasan.
Hagel hari Sabtu (7/12) mengusulkan langkah-langkah baru untuk meningkatkan kerjasama keamanan, termasuk diskusi rutin mengenai pertahanan misil dengan para panglima angkatan udara di kawasan dan mengizinkan Dewan Kerjasama Teluk yang beranggotakan enam negara, membeli sistem pertahanan Amerika guna mendorong kerjasama regional.