Menteri Pertahanan Amerika James Mattis hari Rabu (15/2) berusaha meredakan kekhawatiran NATO tentang komitmen Amerika bagi keamanan Eropa, dengan mengatakan aliansi militer itu penting bagi hubungan antara Amerika dan sekutunya, negara-negara di Eropa.
Anggota NATO menganggap pertemuan itu kesempatan untuk menegaskan kembali komitmen Amerika terhadap keamanan Eropa setelah Presiden Donald Trump mempertanyakan perlunya aliansi militer itu, sebelum dan setelah pemilihan presiden Amerika November lalu.
Sejak menjabat pada 20 Januari, Trump tidaklagi terlalu kritis tentang NATO, meskipun ia terus mengkritik beberapa negara anggota karena tidak "membayar penuh dan layak" untuk aliansi tersebut.
Negara-negara Eropa yang menjadi anggota NATO dan Kanada menaikkan anggaran pertahanan sekitar 10 miliar dolar tahun lalu, tetapi Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg hari Rabu menyatakan "itu tidak cukup."
Sebagian sekutu NATO juga menyatakan prihatin atas apa yang mereka anggap sebagai sikap yang lebih lunak terhadap Rusia. Trump memuji Presiden Rusia Vladimir Putin, dan penasehat keamanan nasional Amerika Michael Flynn dianggap sebagai penganjur kuat hubungan yang lebih hangat dengan Rusia. Flynn mengundurkan diri pekan ini karena tekanan atas tuduhan bahwa ia membahas sanksi Amerika dengan duta besar Rusia sebelum menjabat.
Sementara itu, NATO telah mengerahkan pasukan ke perbatasan Rusia untuk mencegah Rusia bertindak lebih jauh terhadap negara-negara tetangga, Krimea dan Ukraina.
Stoltenberg hari Rabu juga mengatakan aliansi militer itu akan prihatin jika Rusia melanggar perjanjian era Perang Dingin dengan memasang rudal jelajah.
Badan-badan intelijen Amerika dilaporkan telah menetapkan, Rusia tahun lalu memasang rudal jelajah yang diluncurkan dari darat, kemungkinan melanggar Perjanjian Senjata Nuklir Jarak Sedang.
Menteri-menteri pertahanan NATO dari Eropa, Kanada dan Turki juga berencana membahas dengan Menteri Pertahanan Mattis bagaimana aliansi itu bisa memenuhi tuntutan Trump untuk lebih efektif melawan militan ISIS.[ka/ds]