Menteri Luar Negeri Hillary Clinton mengunjungi Asia Selatan untuk menghadiri konferensi penting tentang Afghanistan. Pejabat-pejabat Amerika mengharapkan konferensi itu terfokus pada rencana pemerintah Afghanistan untuk meningkatkan pemerintahan dan stabilitas di wilayah yang diguncang perang itu.
Konferensi internasional berlangsung pada hari Selasa di Kabul dan akan dihadiri oleh Menteri Clinton dan wakil-wakil dari 70 negara.
Konferensi itu akan membahas langkah-langkah pemerintah Afghanistan untuk meningkatkan keamanan, mengintegrasikan kembali kaum militan ke masyarakat dan memberantas korupsi.
Konferensi itu berlangsung di tengah memburuknya kondisi keamanan, pada saat pasukan koalisi yang dipimpin Amerika berjuang untuk mengalahkan pemberontakan Taliban yang terus menguat . Juni adalah bulan paling mematikan bagi pasukan NATO dalam perang sembilan tahun, dengan lebih dari 100 tentara tewas.
Clinton juga akan singgah di Pakistan, sekutu utama Amerika di wilayah itu, untuk mendesakkan kerjasama lebih banyak dengan Afghanistan.
