Menteri Luar Negeri Amerika Hillary Clinton sedang berada di Pakistan dalam kunjungan ke Asia Selatan untuk merumuskan kembali tujuan perang di Afghanistan yang telah berlangsung hampir sembilan tahun itu.
Clinton tiba di Islamabad pada hari Minggu, dimana ia akan menggaris-bawahi pentingnya kerjasama antara Pakistan dan Afghanistan untuk memenangkan perang itu.
Clinton akan bertemu dengan para pemimpin militer dan politik Pakistan dan membicarakan pelaksanaan paket bantuan Amerika.
Paket bernilai 7,5 milyar dollar itu telah disetujui Kongres Amerika tahun lalu, dan akan meningkatkan bantuan non-militer tiga kali lipat dalam lima tahun ke depan.
Bantuan itu adalah bagian dari usaha Amerika untuk meredam sentimen anti-Amerika yang terdapat di Pakistan dengan memperkuat infrastruktur, memperbaiki sistem air minum, energi, pertanian dan kesehatan. Para pejabat mengatakan, serangan pesawat tak berawak yang dilancarkan AS terhadap kaum militan banyak menimbulkan korban di kalangan warga sipil, sehingga meningkatkan sentimen anti AS di Pakistan.
Clinton kemudian akan menghadiri konperensi internasional tentang Afghanistan di Kabul hari Selasa. Konperensi itu akan dihadiri oleh wakil-wakil 70 negara lebih. Para pejabat Amerika berharap, agenda utama konferensi adalah rencana Afghanistan memperbaiki tata kelola pemerintahan dan meningkatkan stabilitas.
