Presiden Amerika Donald Trump mengatakan Menteri Tenaga Kerja yang terpojok Alexander Acosta mengundurkan diri, sehubungan dengan caranya menangani kesepakatan pengakuan bersalah dengan seorang pelaku pelecehan seksual yang juga seorang investor kaya, Jeffrey Epstein.
Trump mengeluarkan pengumuman tersebut dengan Acosta di sisinya hari Jumat (12/7), di luar Gedung Putih, sebelum Trump berangkat untuk melakukan perjalanan ke negara bagian Wisconsin dan Ohio. “Saya benci melihat ini terjadi,” kata presiden Trump.
“Ia membuat kesepakatan dengan orang yang puas dengan itu dan lantas 12 tahun kemudian, tidak puas dengan itu,” kata Trump merujuk pada tindakan Acosta lebih dari satu dekade silam sebagai seorang jaksa federal, yang setuju memberi hukuman ringan kepada miliarder, pialang investasi Jeffrey Epstein, yang dituduh terlibat dalam kasus perdagangan seks anak-anak.
“Kalian harus pahami semua itu. Faktanya, ia telah menjadi menteri tenaga kerja yang sangat hebat,” kata Trump.
Acosta memberitahu wartawan bahwa ia mengambil keputusan untuk mengundurkan diri. “Saya menelepon presiden pagi ini dan memberitahunya bahwa saya pikir hal yang tepat untuk dilakukan adalah mengundurkan diri,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa “terlalu egois” apabila ia bertahan dalam posisinya sekarang, mengalihkan perhatian dari apa yang ia sebut sebagai ekonomi luar biasa yang dimiliki Amerika sekarang ini.
Trump menyatakan Deputi Menteri Tenaga Kerja Patrick Pizzella untuk sementara akan menggantikan Acosta, yang mengatakan pengunduran dirinya akan mulai berlaku dalam tujuh hari.
Pengumuman mengenai pengunduran diri Acosta itu muncul dua hari setelah ia membela tindakannya dalam kasus Epstein. [uh/lt]