Kanselir Jerman Angela Merkel mengatakan Komisi Eksekutif Uni Eropa telah membuat "tawaran penting" kepada Inggris untuk mengatasi kebuntuan atas perjanjian Brexit.
Tentangan anggota parlemen Inggris terhadap kesepakatan itu berpusat pada kekhawatiran atas pengaturan perbatasan Irlandia. Pemerintah Perdana Menteri Theresa May telah mengupayakan perubahan, tetapi Uni Eropa menolak untuk membuka kembali perjanjian itu setelah perundingan yang berlangsung lama.
Merkel di Berlin, Senin mengatakan "sangat menyambut baik" presiden Komisi Jean-Claude Juncker dan kepala perunding Uni Eropa Michel Barnier yang telah memberikan "banyak saran" selama akhir pekan tentang bagaimana mendefinisikan apa yang disebut "backstop" untuk tetap membuka jalan perbatasan antara Irlandia yang menjadi anggota Uni Eropa dan Irlandia Utara yang menjadi bagian dari Inggris.
Ia menambahkan, "Saya kira tawaran penting telah disampaikan kembali kepada Inggris dan sekarang tentu tergantung pada Inggris untuk menanggapi tawaran ini." (my)